Perlu Disorot Obyek Wisata Sendang Coyo Tidak Terawat

Grobogan Metro Realita Cyber Obyek Wisata Sendang Coyo yang terletak di kawasan KPH Gundih, KPRH Coyo dan KPRH Panunggalan kini keadaannyaa sungguh asri, banyak di kunjungi wisata lokal dan domestik. Bahkan tempat wisata itu, sering digunakan sebagai lokasi
ritual penduduk setempat, warga luar daerah. Namun kini keadaannya sangat memprehatinkan dan perlu perawatan, agar para pengunjung betah di wisata itu.
Wakil LMDH (Lembaga Masyarakat Daerah Hutan) Desa Jatiharjo Kecamatan Pulokulon, Seno Dharsono(56), kepada Gema Bersemi, belum lama ini menjelaskan, bahwa lokasi obyek wisata Sendang Coyo yang menempati lahan hutan milik Perhutani KPH Gundih dengan luas 780,8 Ha dikelola antara LMDH Jatiharjo dan Perhutani KPH Gundih. Setiap hari sendang yang dikanan kiri rimbun dengan pohon jati, mahoni dan pohon mindi, airnya tidak pernah surut.
Disamping air sendang banyak dimanfaatkan oleh penduduk Jatiharjo dan sekitarnya untuk kebutuhan sehari-hari memasak dan mencuci, air itu juga diambil oleh warga lain daerah. Pengambilan air setiap haritidak kurang dari 20 tangki air itu dimanfaatkan oleh daerah lain. Seperti dari Kabupaten Pati dan sekitarnya. Mereka setiap pengambilan menggunakan tangki dikenakan tarif Rp 20 ribu, uang itu masuk kas desa.
Disekitar sendang kini situasinya sudah berubah. Sebab sendang coyo yang banyak dikunjungi wisata, sekitarnya banyak para pedagang yang menjual berbagai macam minuman ringan dan makanan kicil, juga berdiri beberapa bengkel kedaraan bermotor. Pengunjung luar daerah yang kebetulan menggunakan kendaraan roda dua mengalami kerusakan mereka sering memperbaiki motor itu, di bengkel sekitar Sendang Coyo.
Namun menurut pengunjung Atik siswa SMA Pulokulon, keadaan air sendang Coyo cukup memprehatinkan. Sebab air sendang kelihatan keruh, dipergunakan untuk mandi, mencuci menggunakan sabun,dan konsomsi air minum. Jika air di ambil untuk memenuhi bantuan air bersih, kasihan yang menerima bantuan itu.
Air itu, banyak mengandung limbah sisa sabun cuci. Air seperti itu, sebaiknya tidak untuk konsumsi air minum. Kecuali penduduk Jatiharjo dan sekitarnya sudah terbiasa menggunakan air Sedang Coyo untuk kebutuhan sehari-hari, sehingga hal itu tidak masalah. Tetapi penggunaan air tersebut, perlu diwaspadi. Karena dapat menimbulkan gangguan kesehatan.
“Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, air Sendang Coyo perlu perawatan dan perhatian dari pengelolanya,”katanya.(Bagus Murgan)
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...